Rapat dipimpin langsung Ketua DPRD Muratara, Devi Arianto, dan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru, Bupati Muratara Devi Suhartoni, Wakil Bupati Junius Wahyudi, unsur Forkopimda, anggota legislatif, kepala OPD, hingga tokoh masyarakat.
Ketua DPRD Devi Arianto dalam pidatonya menyampaikan, peringatan hari jadi Muratara menjadi momen strategis untuk merefleksikan capaian pemerintahan dan merumuskan langkah baru dalam menjawab tantangan pembangunan.
“HUT ini bukan sekadar seremoni. Ini waktu yang tepat untuk mengevaluasi sejauh mana langkah kita berpihak pada rakyat dan bagaimana memperkuat semangat kolaborasi lintas sektor,” tegasnya.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya menjaga trust masyarakat terhadap institusi publik melalui transparansi anggaran dan keterlibatan warga dalam pengambilan keputusan kebijakan daerah.
Sementara itu, Bupati Muratara, Devi Suhartoni, menyampaikan apresiasi atas sinergi antara lembaga eksekutif dan legislatif yang disebutnya sebagai kunci keberhasilan berbagai program strategis. Ia optimis, Muratara akan terus tumbuh sebagai kabupaten yang tangguh dan responsif terhadap aspirasi masyarakat.
Pada kesempatan itu, Gubernur Sumsel Herman Deru juga turut memberikan apresiasi atas kemajuan yang telah dicapai Muratara, meskipun masih tergolong sebagai daerah muda. Ia menyebut Muratara sebagai gerbang penting wilayah utara Sumatera Selatan yang memiliki posisi strategis dalam konektivitas dan distribusi ekonomi.
“Kita jangan membandingkan Muratara dengan kabupaten yang telah ratusan tahun berdiri. Tapi kalau bicara progres pelayanan dan pembangunan, daerah ini layak diacungi jempol,” ujar Deru.
Gubernur juga menyampaikan bahwa pemerintah provinsi telah menyalurkan bantuan anggaran untuk percepatan pembangunan infrastruktur, termasuk perbaikan jalan, pembangunan jembatan, serta pengadaan penerangan jalan umum (PJU).
Rapat paripurna ini sekaligus mencerminkan peran vital DPRD sebagai jembatan komunikasi antara rakyat dan pemerintah, serta pilar pengawasan atas jalannya roda pembangunan daerah.
Dengan tema “Bersama Kita Iluk”, peringatan HUT Muratara tahun ini menjadi panggilan untuk memperkuat nilai-nilai gotong royong dan kebersamaan lintas elemen. Semua pihak diharapkan terus menyatu dalam visi besar: menjadikan Muratara sebagai kabupaten yang maju, bermartabat, dan berkeadilan sosial.
Red.
